Senin, 13 Desember 2010

Struktur perusahaan



Suatu perusahaan memiliki bagian-bagian struktur terpenting seperti :
  • Komisaris
  • Presiden Direktur
  • Managing Direktur
  • Direktur
  • General Manager
  • Manager
  • Supervisor
  • Kepala seksi / bagian
  • Anggota
Sebuah diagram organisasi pada suatu perusahaan dapat dianalisa melalui sifat maupun suatu bentuk keputusan dari level tertinggi unit perusahaan tersebut ke level dibawah berikutnya . Suatu sistem informasi yang dimulai dari suatu organisasi baru membuat suatu rancangan sistem informasi dianalisa secara menyeluruh termasuk analisa terhadap stuktur organisasi yang ada pada perusahaan tempat sistem informasi hendak dibangun.
Sebuah perusahaan pasti mempunyai pemilik yang disebut sebagai Komisaris (owner). Di dalam suatu perseroan, diwajibkan mempunyai sekurang kurangnya satu orang komisaris independen, berasal dari luar perusahaan serta tidak mempunyai hubungan bisnis dengan perusahaan atau afiliasinya. pada prisipnya, komisaris bertanggung jawab dan berwenang untuk mengawasi kebijakkan dan tindakan direksi, dan memberikan nasehat kepada direksi jika diperlukan. Untuk membantu komisaris dalam menjalankan tugasnya, berdasarkan prosedur yang ditetapkan sendiri, maka seorang komisaris dapat meminta nasehat dari pihak ketiga dan/ atau membentuk komite khusus. Setiap anggota komisaris harus berwatak amanah dan mempunyai pengalaman dan kecakapan yang diperlukan untuk menjalankan tugasnya. Dari diagram diatas suatu komisaris memiliki kedudukan pertama yang mempunyai bagian dibawahnya seperti Presiden Direktur, Managing Direktur. Dalam bagian perusahaan, terbagi lagi sebuah General Manager dan Manager. Pada level berikutnya terdiri Supervisor dan anggota.
Presiden Direktur bertugas mengepalai semua prosedur yang berjalan dalam suatu perusahaan. Dalam halnya seorang Presiden Direktur dibantu oleh seorang Managing Direktur yang bekerja untuk memanage berjalannya suatu pelaksana yang akan dirinci seperti misalnya sebuah kerja sama yang akan dilakukan kedalam perusahaan lain. Dalam suatu bagian-bagian terpenting yang terstruktur pada bagian diagram-digram memiliki sebuah sekertaris yang akan membantu dan mempresentasikan suatu proyek yang akan dikerjakan. Direktur memiliki peranan memimpin dan mengkoordinasikan semua kegiatan. Dan posisi General Manager orangnya harus bisa mengatur suatu pekerjaan dan harus bisa juga mengevaluasi pekerjaan yang sudah selesai. Orang yg menduduki posisi tsb adalah orang yg mempunyai wawasan yg cukup luas baik itu dlm pekerjaannya sendiri maupun diluar perkerjaannya antara lain utk mendptkan suatu job pekerjaan yg akan datang tentunya. Tugas Manager adalah sebagai pemegang tampuk kepemimpinan dalam suatu perusahaan yang mampu menumbuhkan, memelihara dan mengembangkan usaha dan iklim yang kondusif di dalam kehidupan organisasional, meningkatkan proditivitas kerja karyawan/pegawai dengan memberikan contoh ataupun sebuah arahan yang baik serta mempunyai gaya yang produktif. Seorang Supervisor dalam sebuah perusahaan berfungsi sebagai mengawasi atau mengamati suatu kegiatan yang dijalankan dalam sebuah perusahaan. Seorang Supervisor tidak berkenan untuk mengatur yang ada dalam perusahaan. Perusahaan juga memiliki kepala bagian/seksi yang mempunyai beberapa anggota yang mengikutsertakan pada berjalannya suatu kegiatan yang ada.
Sebuah perusahaan akan memiliki kualitas yang baik jika semua dikerjakan dan dilakukan oleh kerja sama yang baik juga . Tidak memonopoli atau melakukan sebuah kecurangan dalam sebuah proyek yang akan dikerjakan . Dengan ini perusahaan lain akan melihat sebuah eksperimen untuk melakukan kerja sama yang mungkin akan bisa menguntungkan satu sama lain . Semua ini dilakukan demi memajukan sebuah perusahaan yang dimilik sebagai implementasi setiap perusahaan yang akan bermodal tinggi dan mungkin bsa melakukan kerja sama dengan perusahaan asing yang akan menghasilkan nilai keuntungan yang sangat tinggi . Sebuah perusahaan tidak perlu memiliki perusahaan yang besar hanya dengan bermodalkan kerja sama yang baik perusahaan mungkin dapat berkembaang . Apalagi misalnya kecurangan yang pernah kita lihat dalam perusahaan hanya untuk mengambil keuntungan semata untuk pribadi . Kenyamanan saling menghargai suatu bagian satu sama lain juga diperlukan dalam sebuah perusahaan . Bagian paling tinggi juga tidak berhak mehakimi suatu karyawan hanya dalam masalah yang sepele atau melihat bagian yang terkecil. Perusahaan akan lebih merasa nyaman bila ada suatu kekerabatan yang mungkin bisa menjadi suatu nilai positif dalam sebuah perusahaan.

sumber: http://anggiikiyudh.blogspot.com/2010/02/struktur-organisasi-dari-suatu.html

Manajemen Keuangan

 Pengertian Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan.
Penjelasan Singkat Masing-Masing Fungsi Manajemen Keuangan :
1. Perencanaan Keuangan
Membuat rencana pemasukan dan pengeluaraan serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode tertentu.
2. Penganggaran Keuangan
Tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan.
3. Pengelolaan Keuangan
Menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara.
4. Pencarian Keuangan
Mencari dan mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan perusahaan.
5. Penyimpanan Keuangan
Mengumpulkan dana perusahaan serta menyimpan dana tersebut dengan aman.
6. Pengendalian Keuangan
Melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan pada paerusahaan.
7. Pemeriksaan Keuangan
Melakukan audit internal atas keuangan perusahaan yang ada agar tidak terjadi penyimpangan.
B. Tugas Pokok Manejemen Keuagan
Tugas-tugas dasar yang diemban oleh seorang menejer keuangan secara umum adalah :
1. Mendapatkan Dana Perusahaan
2. Menggunakan Dana Perusahaan
3. Membagi Keuntugan / Laba Perusahaan
C. Tujuan Manajemen Keuangan
Tujuan dengan adanya manajer keuangan untuk mengeloka dana perusahaan pada suatu perusahaan secara umum adalah untuk memaksimalisasi nilai perusahaan. Dengan demikian apabila suatu saat perusahaan dijual maka harganya dapat ditetapkan setinggi mungkin.

sumber:http://organisasi.org/definisi-pengertian-manajemen-keuangan-tugas-pokok-dan-tujuan-manajer-keuangan-perusahaan

SAP (Satuan Acara Perkuliahan) Manajemen Umum


Mg.
Ke:
Pokok Bahasan
Dan TIU

Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar

Cara Pengajaran
Media
Tugas
Ref.
I

&

II
Gambaran Umum Manajemen:
1.    Mahasiswa memahami pemngertian manajemen, peran mana-jer serta ke-mampuan yang ditun-tut seorang manajer
2.    Mahasiswa memahami tentang evo-lusi teori Manajemen
3.    Mahasiswa memahami pengaruh lingkungan terhadap kehidupan organisasi  dalam ma-najemen
1.    Pengertian Manajemen
-       Difinisi Manajemen
-       Manajemen sebagai ilmu dan seni.
2.    Manajemen dan Manajer
-       Tingkatan Manajemen
-       Fungsi-fungsi Manajemen
-       Ketrampilan-ketrampilan Manajerial
3.    Evolusi Teori Manajemen
-       Teori Manajeman Klasik
-       Teori Perilaku
-       Teori Kuantitatif (Riset Operasi dan Ilmu Manajemen)
-       Evolusi Teori Manajemen
4.    Manajemen dan Lingkungan Eksternal
-       Definisi Lingkungan
-       Faktor-faktor Lingkungan Eksternal Mikro dan Makro
-       Tanggung jawab sosial manajer
Kuliah Mimbar
Papan Tulis, OHP
Tugas Perorangan menjawab pertanyaan Apa yang saudara ketahui tentang
Pengertian manajemen,Tingkatan Manajemen, Teori Evolusi dan lingkungan manajemen
Ref. 1 Bab 1,2 & 3, Hal 2-45

Ref. 2 Bab 1,2,3 & 4, hal 3-72
III

&

IV

PERENCANAAN

Mengenalkan kepada maha-siswa bahwa proses perenca-naan itu pada hakikatnya me-rupakan proses penentuan tuju-an, penerjemah-an kedalam strategi, kebi-jaksanaan dan program organi-sasi.
1.    Proses Perencanaan
-       Pengertian Perencanaan
-       Empat tahap dasar peren-canaan
-       Rencana Operasional
-       Rencana Strategik
-       Faktor waktu dan Perenca-naan

2.    Penetapan Tujuan
-       Misi dan Tujuan Organisasi
-       Fungsi tujuan
-       Managemen By Objective (MBO)
3.    Pebuatan Keputusan
-       Tipe-tipe keputusan
-       Proses pembuatan keputusan
-       Keterlibatan bawahan dalam pembuatan keputusan
Kuliah Mimbar
Diskusi
Papan Tulis, OHP
Tugas Kelompok
Membuat Perencanaan jangka Pendek untuk kasus yang berbeda tiap kelompok
Ref. 1 Bab 4, Hal 48-79

Ref.2
Bab 5, 6  & 7, Hal 75-162
V
PENGORGANI-SASIAN :
Agar mahasiswa, mengerti Pengorganisasian dan dapat membuat Struktur Organisasi sesuai dengan Departementalisasi yang ada.
1.    Pengorganisasian
-       Pengertian Pengorganisasian
-       Teori-teori Organisasi
2.    Struktur Organisasi
-       Pembagian kerja
-       Bentuk-bentuk organisasi
3.    Departementasi
-       Departementasi Fungsional
-       Departementasi Devisional
-       Organisasi proyek dan matrik
Kuliah Mimbar
Diskusi
Papan Tulis, OHP
Tugas Kelompok lanjutan Membuat  Bagan Struktur Organisasi  dengan dari perencanaan yang dibuat sebelumnya)
Ref.1
Bab 5, Hal 82-99

Ref.2
Bab 8, Hal 165-191
VI
KOORDINASI
Mahasiswa me-ngetahui pen-tingnya koor-dinasi berbagai kegiatan yang dilakukan  da-lam organisasi.
Koordinasi
-       Kebutuhan akan koordina-si
-       Masalah-masalah Penca-paian Koordinasi yang efektif
-       Pendekatan-pendekatan untuk mencapai koordinasi yang efektif
-       Mekanisme-mekanisme pengkoordinasian dasar.
-       Meningkatkan koordinasi potensial
-       Pengurangan kebutuhan akan koordinasi
Kuliah Mimbar
Diskusi
Papan Tulis, OHP
Tugas Kelompok
Simulasi  dengan topik Koordinasi dan Delegasi wewenang (lihat dampak  perubahannya)
Ref.1
Bab 5, Hal 101-107

Ref.2, Bab 9, Hal 195-207
VII
Wewenang, Delegasi dan Desentralisasi
Mahasiswa da-pat memahami pengaruh dan pentingnya We-wenang, pende-legasian wewe-nang dan dese-ntralisasi serta faktor yg mem-pengaruhinya.
-       Pengertian Wewenang, Kekuasaan dan Pengaruh
-       Struktur Lini dan Staf
-       Wewenang Lini, Staff dan Fungsional
-       Delegasi Wewenang
-       Sentralisasi Versus Desentralisasi

Kuliah Mimbar
Diskusi
Papan Tulis, OHP
Tugas Kelompok
Simulasi  dengan topik Koordinasi dan Delegasi wewenang (lihat dampak  perubahannya
Ref. 1 Bab 5, Hal 111-118

Ref. 2 Bab 10, Hal  211-229

VIII
Penyusunan Personalia
Memberikan pandangan yg luas kepada mahasiswa tentang proses manajemen personalia dalam suatu organisais.
-       Proses Penyusunan Personalia
-       Perencanaan Sumber Daya Manusia
-       Penarikan dan Seleksi Karyawan
-       Latihan dan Pengembangan Karyawan
-       Pemberian Kompensasi Kepada karyawan

Kuliah Mimbar
Papan Tulis, OHP
Tugas PeroranganLatihan
Buat Lamaran Pekerjaan yang sesuai dengan Speksipikasi yang ada dikoran,dll
Jelaskan proses yang terjadi
Bab 5, Hal 120-143

Bab 11, Hal 233-247

IX

Pengarahan & Pengembangan Organisasi :
Memberikan pengertian pada mahasiswa ten-tang pentingnya suatu penga-rahan dalam manajemen seperti Motivasi
Motivasi :
-       Pentingnya Motivasi
-       Pandangan Motivasi dalam organisasi
-       Teori-teori Motivasi
Teori-teori Isi
Teori-teori Proses
Kuliah Mimbar
Papan Tulis, OHP
Tugas Perorangan menjawab pertanyaan *. Pentinya  Motivasi
*. Teori-teori Motivasi
*. Pandangan motivasi dalam organisasi

Ref. 1 Bab 6, Hal 146-153

Bab 12, Hal 251-269

X

Pengarahan & Pengembangan Organisasi :
Memberikan pengertian pada mahasiswa ten-tang pentingnya suatu penga-rahan dalam manajemen seperti Komunikasi

Komunikasi :
-       Pengertian Komunikasi
-       Proses Komunikasi
-       Saluran Komunikasi dalam Organisasi
-       Peranan Komunikasi Informal
-       Hambatan-hambatan Komunikasi Efektif
-       Peningkatan Efektivitas Komunikasi

Kuliah Mimbar
Diskusi
Papan Tulis, OHP
Tugas Kelompok
Simulasi dengan kasus Bentuk Jarungan Komunikasi (lihat perbedaan yang terjadi)
Ref. 1 Bab 6, Hal 156-165

Ref. 2 Bab 13, Hal 271-290


UJIAN TENGAH SEMESTER




XI

Pengarahan & Pengembangan Organisasi
Memberikan pengertian pada mahasiswa ten-tang pentingnya suatu penga-rahan dalam manajemen seperti Kepemimpinan

Kepemimpinan :
-       Pengertian Kepemimpinan
-       Pendekatan-pendekatan studi Kepemimpinan
-       Pendekatan sifat-sifat Kepemimpinan
-       Pendekatan Perilaku Kepemimpinan
-       Teori X dan Teori Y dari Mc Gregor
Kuliah Mimbar
Papan Tulis, OHP
Tugas Perorangan Menjawab Pertanyaan-pertanyaan
Apa yang Saudara ketahui tentang Pengertian Kepemimpinan, Pendekatan studi kepemimpinan dan Teori X dan Teori Y
Ref. 1 Bab 6, Hal 165-175

Ref. 2 Bab 14, Hal 293-315

XII

Pengarahan & Pengembangan Organisasi
Memberikan pengertian pada mahasiswa ten-tang pentingnya suatu Perubahan dan Pengembangan Organisasi

1.    Perubahan dan Pengembangan Organisasi :
-       Kekuatan-kekuatan Penyebab Perubahan
-       Cara-cara penanganan perubahan
-       Penolakan terhadap perubahan
-       Proses Pengelolaan Perubahan
-       Berbagai pendekatan perubahan organisasi
-       Konsep pengembangan Organisasi
2. Manajemen Konflik
Kuliah Mimbar
Diskusi
Papan Tulis, OHP
Tugas Kelompok
Diskusikan tentang Konplik yang terjadi pada saat ini pada perusahaan yang bermasalah dan bagaimana pemecahannya
Ref. 1 Bab 6 Hal 176-208

Ref 2 Bab 15 & 16,
hal 317-355

XIII

PENGAWASAN

Memberikan pada mahasis-wa mengenai pengertian, ty-pe, proses, dan pentingnya pe-ngawasan da-lam suatu orga-nisasi demi suk-sesnya suatu manajemen.
Dasar-dasar Proses Pengawasan:
-       Pengertian Pengawasan
-       Tipe-tipe Pengawasan
-       Tahap-tahap Proses Pengawasan
-       Pentingnya Pengawasan
-       Perancangan Proses Pengawasan
-       Bidang-bidang Pengawas-an Strategik
-       Alat Bantu Pengawasan Manajerial
-       Management By Exception (MBE)
-       Management Information System (MIS)
-       Karakteristik-karakteristik Pengawasan yang efektif.



Kuliah Mimbar
Papan Tulis, OHP
Tugas peroranganmenjawab pertanyaan Apa yang saudara ketahui tentang Pengawasan, tipe-tipe, pentinganya pengawasan
Ref. 1 Bab 7, hal 210-226

Ref. 2 Bab 17, Hal 357-373

XIV

EVALUASI

Menyiapkan mahasiswa dalam mengha-dapi ujian akhir semester.
Materi dari Minggu I s/d Minggu XIII, Diskusi

Quiz
Membahas soal-soal
---------
-----------
UJIAN AKHIR SEMESTER
Referensi :
1.    Mohamand Abdul Mukhyi dan Iman hadi Saputro, Manajemen Umum, Seri Diktat Kuliah, Penerbit Gunadarma , Jakarta, 1991
2.    T. Hani Handoko, Manajemen, BPFE UGM, Yogyakarta, 1990
3.    Stoner, James A., Manajemen, Erlangga, Jakarta 1992


CONTOH KASUS SIMULASI sederhana

1.  KOORDINASI, WEWENANG
    *. Buat 3 kelompok yang anggotanya terdiri dari 5 orang mahasiswa
    *. Tiap kelompok mendapat tugas misalnya membuat rumah (sesuai keinginan dosen dan sediakan kertas dan gunting)
    *. Tiap anggota bertugas membuat bagian-bagian dari rumah ( atap, jendela, pintu dll)
    *. 1. ( satu) orang anggota bertugas mengamati jalannya pembuatan rumah yang nantinya berkewajiban menjelaskan
    *. Tiap-tiap anggota dalam kelompok tidak boleh saling bicara satu sama lainnya
    *. Amati kejadian yang terjadi apabila tidak ada koordinasi dan delegasi wewenang

2.  KOMUNIKASI
*. Buat 5 kelompok dari beberapa mahasiswa (sesuai dengan personil jaringan komunikasi)
*. Peragakan tiap-tiap kelompok dengan bentuk jaringan komunikasi yang berbeda dengan informasi
    Misalnya : “ Nana kakaknya Nani teman kuliahnya Nina sakit dirumahnya Tina “
*. Lihat perbedaan informasi yang diterima tiap komunikan  dan  jelaskan tiap perbedaan